Sistem kontrol terprogram
Sistim kontrol/pengedali didefinisikan sebagai sekumpulan perangkat yang dirakit untuk membentuk sebuah perangkat gabungan yang dapat menghasilkan sebuah fungsi keluaran spesifik yang diinginkan untuk mengatur sebuah besaran tertentu.
Sistem kontrol terprogram adalah suatu mikroprosesor/PLC yang digunakan untuk otomasi proses industri seperti pengawasan dan pengontrolan mesin di jalur perakitan suatu pabrik. PLC memiliki perangkat masukan dan keluaran yang digunakan untuk berhubungan dengan perangkat luar seperti sensor, relai, contactor dll.
Meperhatikan blok sistem kontrol terprogram diatas kita harus menentukan langkah-langkah agar sistem yang kita buat sesuai yang kita rencanakan yang terdiri dari 2 komponen besar yaitu komponen hardware dan komponen software.
- Komponen hardware yang harus diperhitungkan dalam perencanaan adalah murah, handal, mudah diperoleh, mudah diintalasikan, sesuai specsifikasinya untuk sistem kontrol itu dan aman
- Komponen software berupa program untuk menjalankan hardware supaya sesuai dengan yang diinginkan. Keduanya saling terkait erat untuk saling menyesuaikan sesuai spesifikasi yang dimilikinya.